Oleh Aditya Ramadhan
25 Mei 2011 21:11:00
Patrice Evra, full-back Manchester United, mengatakan Rome 2009 -- saat Setan Merah dikalahkan Barcelona di final Liga Champions -- tidak akan terulang di Wembley.
"Saya menatap ke depan, bukan melihat ke belakang, ketika menghadapi Barcelona di Wembley," ujar Evra.
Evra yakin seluruh rekannya yang terlibat dalam final Liga Champions dua tahun lalu berpikiran sama. Ia yakin melihat ke belakang hanya akan larut dalan penyesalan dan rasa frustrasi lagi.
"Saya ingin meyakinkan, dan memperlihatkan kepda fans, bahwa kami adalah Manchester United," lanjut Evra.
Evra mengaku sangat menghormati Barcelona, dan performa yang diperlihatkan di Roma. Saat itu Barcelona mengalahkan Manchester United dua gol tanpa balas.
"Saya masih ingat sepulang dari laga itu saya langsung berlibur. Dalam liburan saya selalu berpikir mengapa kami bemain tidak seperti Manchester United, dan bisa dikalahkan. Mengapa kami tidak bisa memperlihatkan performa terbaik kami," kenang Evra.
Dalam sepuluh menit pertama, Evra melanjutkan kenangan buruknya, Manchester United mendominasi. Namun setelah kebobolan satu gol, permainan Setan Merah berubah.
"Rome 2009 adalah frustrasi besar. Saya tidak ingin mengalaminya lagi," Evra mengakhiri.
from goal.com
No comments:
Post a Comment